Makin Susah.

  • Januari 28, 2018
  • By Nur Muhammad Luthfi
  • 0 Comments

Sekarang gue udah semester 2. Ketika temen-temen gue sedang menikmati liburan indahnya selama 1 bulan lebih, gue udah harus balik ke kampus. Namanya juga world class university. Iri. Tapi mau gimana lagi. Ya begitulah hidup, kadang terlalu adil..

***

Balik ke waktu sebelumnya, setelah beberapa hari kuliah tugas udah numpuk aja, TP makin susah, GILA. Padahal baru modul 1 lansung dicekokin buat program Java. Mungkin bukan passion gue kali ya di Java. FYI, Gue lebih seneng Pemrograman Berbasis Web karena lebih mudah dan flow-nya lebih masuk ke otak gue. Karena gue merasa kurang di Java, gue berharap gak ketemu lagi, at least for one semester sebelum ke temu OOP - Object Oriented Programming atau yang biasa di sebut programming berbasis object. Tapi KHS berkata lain, gue ketemu sama matkul Implementasi Struktur Data dengan skor penyumbang 4 SKS di KHS gue. Matkul ini lanjutan dari Implementasi Algortima which is coding Java di Semester 1 kemarin. Mau gimana lagi, gue harus berjuangan layaknya Luffy yang rela nyelametin Sanji yang ada di kawasan Big Mom. Dengan arti lain: semoga gue selamat di matkul ini

Ngomongin KHS, di prodi gue, D3 IF terutama diploma lainnya, kita gak bisa milih sendiri matkul buat semester selanjutnyal Ini udah ketentuan kampus sendiri, mereka yang maketin matkul yang bakal di ambil dari semester 1 - semester 6. Jadi gue pasrah aja apa yang akan berikan. Dan ternyata gue di semester ini dapet 21 SKS. lumayan banyak. Yang awalnya gue udah ada niatan buat ambil kelas atas karena IPSemester 1 gue memenui syarat. Matkul yang pengen gw ambil itu olahraga, pelajaran yang gak gue suka semenjak SD. Emang karena gue cowok yang gak suka olahraga. Tapi niatan itu gue tahan kembali buat ambil itu matkul. Gue udah bisa bayangin sesibuk apa gue nanti kalo SKS gue jadi 24 SKS. Belum lagi ditambah kesibukan gue di UKM CCI divisi Jurnalistik dan Web Development. Dan di semester 2 ini gue nambah 1 organisasi lagi yaitu Al-Fath. Lembaga Dakwah di kampus gue yang sekarang sedang open recruitment.

Terus kalau lu udah sibuk, kenapa ambil 3 organisasi sekaligus?

Jadi gini, karena gue diploma yang belajar hanya 3 tahun, gue kayak di-push gitu untuk terus belajar setiap hari. Emang sih, ada pepatah yang mengatakan untuk menuntut ilmu setinggi mungkin, cuman belajar tiap hari tiap malam itu gak bagus bagi gue, terlebih gue hampir setiap hari di depan laptop lebih dari 10 jam. Hal itu lah yang memotivasi gue buat perbanyak organisasi. Gue gak mau mendep di kamar ngoding setiap hari, no social life, gak ada wawasan yang luas. Gue pengen lebih banyak eksplorasi di luar konteks programming dan pengen lebih tau dunia luar yang gak bisa gue tahu lewat sebuah mesin pencaharian. Gue masuk jurnalistik karena gue eksplorasi dunia luar lewat sebuah kata-kata yang akan dirangkai menjadi kalimat dan diolah menjadi paragraf dan terakhir semua paragraf itu digabung menjadi sebuah cerita menarik. Selanjutnya, gue ikut Al-fath karena pergaulan di kampus itu keras. Gue inget perkataan Walikelas gue kelas 12 SMA kemarin, pak Junaidi. Beliau bilang, nanti di kampus kita dididik 0% dan belajar 100% (seinget gue). Perkataan beliau benar adanya. Oleh karena itu, gue mencoba untuk bisa tetap berada di jalan yang di ridhoi oleh Allah. Sekali lagi Aamin.


at least but no last semoga IP gue di semester 2 lebih baik dari semester 1 dan bisa survive di sini.

You Might Also Like

0 komentar